JellyPages.com

Sebelum Mulai, Ucapin Salam Dulu Yuuuuukkk...

Sebelum Mulai, Ucapin Salam Dulu Yuuuuukkk...

Kamis, 28 Maret 2013

Sepenggal Kisahku di Sumber Asri :*



Tidak ada yang istimewah dari sekolah yang terletak di kelompok 10 desa Sumber Asri ini. Letaknya yang cenderung terpencil membuat orang-orang enggan menjamahnya. Berkilo meter jauhnya jarak yang harus aku tempuh tak menyurutkan langkahku menuju “Laskar Pelangi” ku.yah, aku menjuluki sekolahku ini dengan sebutan “Laskar Pelangi kw 2”. Entah perasaan apa yang selalu menyelimutiku, kala teringat canda tawa mereka, keingintahuan mereka yang menggebu-gebu, kepolosan serta ketulusan hati mereka, pikiranku selalu digelayuti rasa ingin kembali ke sana. Di tambah lagi saat terbayang kelezatan kerupuk jangek di warung mbah Muk, serasa lidahku tak henti bergoyang. Ada sebuah kejadian sewaktu musim mangga, di depan kelas Sanjhu menghampiriku, sambil mengeluarkan mangga dari kantong celana ia berkata, “buk, ini buat ibuk, satu aja yaa, besok aku bawak lagi”, lalu ia pun berlari sambil melompat-lompat girang. Haru rasanya melihat anak-anakku rela berbagi. Kejadian berikutnya ketika Nadiansyah maju untuk membacakan sebuah puisi yang berjudul “Guruku”, dengan mimik wajah yang lucu disertai gerak yang memancing teman-temannya tertawa terpingkal-pingkal, ia mempersembahkan puisi sederhana itu kepadaku. Setelah membaca puisi ia membisikkan sesuatu kepadaku, “buk, aku punya dua buah manggis, nanti pulang sekolah aku kasih buat ibuk ya”, ucapnya sambil kembali ke tempat duduk. Bahagia dan haru ternyata anak-anakku amat sangat menghargai kehadiranku di sekolah ini. Yah, banyak sekali keunikkan dan keistimewahan yang menarikku bagai maghnet untuk selalu dan selalu bertahan di sini, Sumber Asri. Banyak hal yang sudah aku lalui, suka-duka, canda-tawa, tangis-bahagia, membuatku selalu terkenang disepanjang tidurku di kala malam. Sorak sorai mereka kala menyambutku datang, kecemasan mereka saat aku belum hadir pada jam yang semestinya (bertubi-tubi SMS masuk menanyakan keberadaanku), menyisihkan sedikit hasil kebun mereka untukku. Bahagianya hati ini andaikan suatu hari nanti mereka tumbuh menjadi manusia-manusia tangguh yang siap bersaing untuk menggapai kesuksesan di tengah keterbatasan. Semoga Tuhan selalu mendengar doa kami, aamiin.


With Love,

Miimii

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright© All Rights Reserved by Atmi Yanda Silka